(Mufid Majnun/Purwokertokita.com)
Purwokertokita.com – Dewasa ini, hidup dan kehidupan semakin tidak jelas juntrungannya. Mulai dari kabar berita tindak asusila yang menelan korban anak di bawah umur, penyalahgunaan narkoba, hingga kabar perselingkuhan. Celakanya lagi, berita beraura negatif itu sudah menjadi menu wajib di banyak layar kaca.
Bicara soal pasangan, KH Maulana Ahmad Hasan mengutip dari Kitab Faidlul Qodir Juz 3 halaman 732. “Addunya kulluha mata’. Wakhoiru mata’iha, al mar’atu ash sholihah”, yang berarti “Dunia bagaikan perhiasan. Dan sebaik baik perhiasan adalah perempuan sholihah”.
“Jadi perempuan yang baik bagaikan harta yang sangat berharga. Sesungguhnya yg terbaik di dunia ini ialah pasangan kita, walaupun terkadang sesekali harus dibumbui dengan sedikit konflik. Itulah romantika,” kata pria yang karib disapa Gus Hasan tersebut.
Ibarat pepatah, kadang ada yang tergiur ‘rumput tetangga lebih hijau’. Padahal, pasangan kita yang jelas-jelas membersamai dan mengorbankan banyak hal, itulah shalihah. “Terkadang orang salah dalam menilai pasangan hidup, sehingga melupakan jasa yang begitu banyak yg sudah diberikan secara tulus,” Kata Gus Hasan yang juga Ketua PCNU Banyumas.
Tentu, sangat sayang kalau harus putus karena tergerus hasutan nafsu yang selalu cenderung menjerumuskan. Innalillahi wainnailaihi rajiun, naudzubillah. “Karena itu waspadalah dan jaga tali pernikahan yg sudah terpateri hingga ajal menjemput. Insyaallah kita akan menuai kebahagiaan sejati hingga di surga nanti,” katanya lagi. Amiin.
