PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – Festival Film Purbalingga (FFP) mengenalkan poster festival yang ke-19 bertema kerajinan akar tanaman dari Desa Kedungbanda, Kecamatan Kemangkon.
FFP 2025 mengambil tema “Makin Mengakar” dengan menampilkan kerajinan akar, kerajinan yang langka dalam Poster FFP 2025. Tidak setiap kota ada perajin yang hasil karyanya unik dan menarik ini.
Seekor Rusa menghiasi poster FFP 2025, terbuat dari bahan kayu Teh-tehan dikombinasikan dengan kayu Jati. Di Purbalingga, tepatnya di Desa Kedungbenda, Kecamatan Kemangkon, Anto Wijaya, seniman kampung yang ulet bergelut dengan akar.
Dengan mengangkat kerajinan akar sebagai poster festival, diharapkan FFP yang ke-19 ini semakin mengakar di hati masyarakat
FFP 2025 akan diselenggarakan pada 5 Juli – 2 Agustus 2025. Dalam satu bulan tersebut diselenggarakan berbagai program yang bertujuan menjadi ruang diskusi dan ruang pengembangan ekosistem perfilman di Banyumas Raya dengan melibatkan semua elemen masyarakat dan pelajar.
FFP merupakan salah satu festival film paling lama dan konsisten yang diselenggarakan di Jawa Tengah. Pada 2025 ini masuk tahun penyelenggaraan ke-19.
Festival yang diselenggarakan sejak 2007 ini memiliki program utama Kompetisi Film Pelajar Banyumas Raya dan program unggulan yaitu Layar Tanjleb se-Banyumas Raya. FFP merupakan ajang bagi para pelajar dan sineas muda di Banyumas Raya untuk berkarya dan bertemu dan juga mengundang sineas Nasional dalam program Non-Kompetisi.***