Purwokertokita.com – Daging busuk seberat satu kilogram dua ons ditemukan petugas Dinas Peternakan dan Perikanan (Dinnakkan) Banyumas saat menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Sokaraja, Jumat (10/6).
Dalam sidak yang dilakukan Kepala bidang kesehatan ternak dan ikan Dinnakkan Banyumas, Dewi Ratnawati, daging busuk yang berwarna kebiruan dan menyebarkan aroma tak sedap tersebut langsung disita.
“Tadi telah kami sita daging busuk yang berada di lapak pedagang,” ujarnya disela-sela sidak yang dilakukan di Pasar Sokaraja.
Disampaikan Dewi, sebenarnya ada beberapa faktor yang menyebabkan daging sapi membusuk, seperti kesalahan penyimpanan. Meski begitu, ia mengemukakan beberapa daging lain yang berada di Pasar Sokaraja tidak terindikasi busuk.
“Tadi kami lakukan juga uji derajat keasaman daging, ternyata semuanya segar. Mungkin karena faktor dekatnya rumah pemotongan hewan dari pasar, sehingga dagingnya segar,” ucapnya.
Sidak daging sapi tersebut, lanjut Dewi, akan dilakukan mendekati lebaran. Ia beralasan, saat mendekati lebaran menjadi waktu yang krusial karena banyak daging dari luar daerah yang masuk ke pasar-pasar tradisional di Banyumas.
“Biasanya nanti mendekati lebaran akan banyak masuk daging dari luar daerah, karena meningkatnya permintaan warga,” ucapnya.
