
Purwokertokita.com – Tingginya minat warga mengunjungi Kebun Raya Baturraden (KRB) di Banyumas membuat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengusulkan agar dibuat taman mawar dan melati.
Keinginan tersebut disampaikan saat mengunjungi KRB disela kunjungan kerja ke Purwokerto beberapa waktu lalu. Keberadaan mawar dan melati, jelasnya, juga bisa membuat wangi KRB.
“Jadi, seluruh (jenis) mawar ada di sini. Mawar sama melati sehingga ini akan lebih cantik. Pikiran saya, menjadi taman mawar melati semuanya indah. Orang masuk ke sini sreeng, wanginya,” jelasnya.
Ia mengemukakan, ide terinspirasi festival tulip di Keukenhof, Belanda yang digelar tiap tahun. “Saya terinspirasi (Festival Tulip) Keukenhouf saja. Dimana tulip hanya sampai bulan Mei saja. Bayangkan di sini, (mawar dan melati) bisa (terus ada) tiap hari,” jelasnya.
Lebih jauh, ia mengemukakan saat ini KRB menjadi destinasi wisata yang bagus untuk dikembangkan di masa mendatang. Lantaran saat kali pertama dibuka, KRB langsung diserbu warga yang ingin menyaksikan dari dekat.
“Begitu dibuka kan orang selfie semua dan langsung rusak. Nah sekarang sudah bagus ditata, dipager,” ucapnya.
Tak hanya itu, Ganjar juga mengusulkan penataan dan kios serta kabel listrik yang melintang di bagian depan pintu gerbang KRB. “Nanti diharapkan kabel listriknya bisa ditaruh di bawah dan kios bisa ditata lebih rapi lagi,” jelasnya.
Saat dikonfirmasi mengenai kemungkinan adanya tiket masuk KRB, Ganjar mengatakan hal itu sangat dimungkinkan karena butuh biaya perawatan KRB. “Hal itu mungkin, karena ini kan butuh biaya perawatan juga,” jelasnya.