Mandirikan Pekerja Seks dan Pengemis, Rektor UMP Diganjar Visionary Leader Bersama Mentri Kelautan dan Perikanan

Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto diganjar Visionary Leader award atas jasanya mengentaskan kemiskinan di Kampung Rahayu.

Bisnis, Peristiwa299 Dilihat

PURWOKERTOKITA.COM – Rektor UMP Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Assoc Prof Dr Jebul Suroso bersama Mentri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Ir Sakti Wahyu Trenggono MM menerima penghargaan prestisius di Indonesia Visionary Leader bertajuk Pemimpin sebagai penjaga ketahanan ekonomi, Jakarta (26/10/2023) malam.

Rektor UMP menjadi “The Best in Strengthening Regional Innovation” karena berkontribusi dalam pengembangan inovasi.

Penghargaan tersebut diberikan kepada Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso sebagai bentuk pengakuan atas peran besar yang UMP lakukan dalam memajukan inovasi dan ekonomi daerah. Salah satunya yakni program pemberdayaan ekonomi di Kampung Rahayu, Kabupaten Banyumas.

Managing Director I News Media Grup, Rafael Utomo menjelaskan, kepemimpinan Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso, ribuan kaum dhuafa yang sebelumnya berprofesi sebagai PSK, pengemis, atau pengamen, kini telah diberdayakan secara ekonomi. Mereka berhasil terbebas dari rentenir dan anak-anak mereka mendapatkan beasiswa kuliah.

“Selain pemberdayaan ini, UMP juga aktif mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayahnya. Dengan acara pasar Ramadan yang diadakan selama hampir 20 hari, UMP memberikan dorongan ekonomi sebesar 1,5 miliar rupiah kepada para pedagang UMKM,” jelasnya.

UMP juga telah mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program “Sunmor UMP” yang memberdayakan ratusan pedagang dan membuat kampus ini menjadi destinasi wisata yang membantu memajukan ekonomi lokal.

“Prestasi Rektor UMP tidak hanya diakui oleh masyarakat, tetapi juga oleh pihak berwenang. Ia merupakan salah satu penerima penghargaan “The Best in Strengthening Regional Innovation” dalam acara I News yang diselenggarakan dalam rangka menghargai kontribusi nyata dalam pengembangan inovasi regional,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor UMP, Assoc Prof Dr Jebul Suroso, menyampaikan rasa syukur dan penghargaan yang mendalam atas penghargaan “The Best in Strengthening Regional Innovation” yang diterimanya. Ia berterimakasih kepada semua pihak termasuk I News atas pengakuan ini dan mengungkapkan bahwa penghargaan ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi dari seluruh civitas akademika UMP.

“Penghargaan ini adalah bukti dari komitmen dan upaya keras UMP dalam berkontribusi positif terhadap pembangunan ekonomi dan inovasi di wilayah kami. Kami sangat bangga dan bersyukur telah berhasil memberdayakan masyarakat setempat dan mendukung pertumbuhan ekonomi melalui berbagai program pemberdayaan dan inisiatif inovatif,” ungkapnya.

Rektor juga menegaskan bahwa UMP akan terus berfokus pada pengembangan dan penguatan inovasi, serta berupaya untuk menjadikan Universitas Muhammadiyah Purwokerto ini sebagai motor penggerak pembangunan di wilayahnya.

“Kami akan terus berusaha keras untuk mencapai lebih banyak prestasi dan berperan aktif dalam memajukan daerah ini,” tambahnya.

Ia juga mengajak semua pihak, baik dari dalam maupun luar UMP, untuk terus mendukung upaya-upaya pembangunan dan inovasi yang berkelanjutan. Dengan kolaborasi yang kuat, ia yakin bahwa lebih banyak prestasi luar biasa dapat dicapai untuk kebaikan bersama.

Selain Rektor UMP, sejumlah tokoh dan institusi lainnya juga menerima penghargaan dalam berbagai kategori. Seperti, Menteri Kelautan dan Perikanan RI mendapat penghargaan sebagai The Best Leader For Developing Blue Economy Strategy, termasuk Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, dan beberapa Bupati seperti Lamongan, Batanghari, Sumbawa dan Bupati Situbondo.***

Tinggalkan Balasan