Trauma Ketinggian, Pria di Purbalingga Tewas Usai Kejang di Atas Pohon Kelapa

Peristiwa260 Dilihat

PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – Tak ada seorangpun yang tahu kapan ajalnya tiba. Begitupun pria asal Purbalingga yang tewas usai kejang saat memanjat pohon kelapa.

Seorang laki-laki warga Desa Bojong, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga meninggal dunia setelah memanjat pohon kelapa, Jumat (10/11/2023) siang. Ia kejang lantaran trauma dengan ketinggian.

Saksi mata menjelaskan, korban kejang saat sedang berada di atas pohon kelapa. Saat dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

Kapolsek Purbalingga AKP Setiadi mengatakan korban meninggal dunia yaitu Sudarno (55) warga Desa Bojong RT 5 RW 2 Kecamatan Purbalingga. Peristiwa diketahui sekira jam 10.00 WIB.

Berdasarkan keterangan saksi bernama Susanto (56) warga Desa Bojong RT 1 RW 2, Kecamatan Purbalingga, sebelum kejadian korban datang ke rumahnya pada pukul 09.30 WIB. Setelah sampai kemudian merokok dan meminum kopi di rumah saksi.

“Menurut saksi, setelahnya korban berpamitan mengecek kebun di belakang rumah. Namun sampai lebih dari 15 menit tidak kunjung kembali,” ungkap kapolsek.

Saksi kemudian mengecek ke kebun belakang rumahnya. Saat dilakukan pengecekan, didapati korban sudah berada di atas pohon kelapa namun kondisinya mengalami kejang-kejang.

“Mendapati hal itu, saksi kemudian memberi tahu warga lain meminta pertolongan. Peristiwa kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian dan Damkar Purbalingga,” ucap kapolsek.

Polisi dari Polsek Purbalingga yang datang kemudian bersama personel Damkar Purbalingga mengevakuasi korban dari atas pohon. Setelah dievakuasi kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

“Sampai di rumah sakit korban dinyatakan sudah meninggal dunia oleh dokter yang memeriksanya,” ucap kapolsek.

Hasil pemeriksaan dokter menurut kapolsek, tidak ditemukan tanda kekerasan atau penganiayaan. Diduga korban mengalami trauma takut ketinggian kemudian mengalami lemas hingga meninggal dunia.

“Setelah dilakukan pemeriksaan kemudian jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” kata kapolsek.***

Tinggalkan Balasan