Ngeri-ngeri Asik Selfie di Jembatan Kaca Caping Park

Wisata221 Dilihat
Jembatan kaca Caping Park Baturraden. (Purwokertokita.com)

Purwokertokita.com – Caping Park, objek wisata yang satu ini menjadi primadona baru di kawasan Baturraden. Baru saja dibuka 2 Juni 2018 lalu, pengunjungnya sudah berjibun.

Rupanya, jembatan kaca bernama “The Edge”, salah satu dari 12 titik swafoto yang disediakan di Caping Park berhasil menjadi magnet bagi pengunjung. Jembatan yang menggunakan jenis kaca Laminated Decorative Glass dengan tebal 8 milimeter ini didatangkan dari China lho.

Jantung berdegub dan telapak kaki mendingin saat meniti susunan kaca dengan panjang 17 meter dan lebar 2,5 meter ini. Tapi, setelah berhasil mencapai ujungnya, hamparan Kota Purwokerto terbentang luas dari atas.

Oh ya, walaupun kuat menahan beban sampai 1 ton, pengelola Caping Park tetap membatasi jumlah pengunjung yang hendak naik ke jembatan kaca maksimal delapan orang secara bersamaan.

The Edge ini adalah jembatan kaca pertama di wilayah Provinsi Jawa Tengah. Di Indonesia baru ada empat tempat yang memiliki jembatan kaca seperti di Caping Park. Seperti Malang, Tana Toraja, Bandung dan Gunung Kidul yang bentuk dan spesifikasinya berbeda.

Pemandangan di sekitar Caping Park paling indah dinikmati saat matahari terbit bahkan matahari terbenam. Cocok juga untuk berkemah atau menggelar pameran dan festival, karena tempatnya cukup luas.

Selain panorama yang indah, objek wisata ini juga menawarkan wisata edukasi bagi anak-anak, yakni mengenalkan mereka dengan kelinci, kambing, unggas, dan sapi. Anak-anak dapat mempelajari cara perawatan binatang-binatang tersebut seperti cara merawat kelinci seperti fuzzy lop dan flemish giant.

Kawasan ini dilengkapi dengan beberapa spot yang menarik untuk selfie, taman bunga, kafe, kebun binatang mini, taman bermain, arena festival, teater outdoor dan beragam fasilitas lainnya.

Luas lahan objek wisata ini sebenarnya mencapai 47 hektare namun yang telah dibuka dan dikembangkan untuk wisata baru seluas 10 hektare. Lahan seluas 10 hektare itu terbagi atas 5 hektare untuk ‘Caping Park’ dan 5 hektare untuk agrowisata.

Caping Park berada di Jalan Raya Baturraden Barat kilometer 8 tepatnya di Desa Kebumen, Baturraden, Banyumas. Lokasinya berada di jalur alternatif menuju kawasan wisata Baturraden, hanya 12 kilometer atau 25 menit dari Kota Purwokerto. (NS)

Tinggalkan Balasan