Warga Wonosobo Nekat Akhiri Hidup di Atas Rel Kereta Api

Peristiwa617 Dilihat
Bunuh diri di rel kereta api Kebumen
Petugas PMI dan Kepolisian Kebumen mengevakuasi jenazah warga yang nekat mengakhiri hidup di atas rel kereta api, Kamis (28/1/2021). /Foto: Istimewa

Purwokertokita.com, Kebumen – WA (30) pria asal Kecamatan Kepil Kabupaten Wonosobo mengakhiri hidupnya dengan cara membiarkan tubuhnya terlindas Kereta Api, Kamis (28/1) pukul 09.45 WIB.

WA menjalankan aksi nekat itu di perlintasan Kereta Api tanpa palang pintu belakang Perum Graha Mahardika Km 453+1 Kelurahan Selang Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen.

Di tempat itu, WA tergilas Kereta Api Kutojaya Selatan Pagi yang melintas dari arah timur menuju barat.

Masinis kereta Kutojaya Selatan Pagi, Daryanto, mengatakan ia sempat melihat WA berdiri di samping rel. Namun saat kereta mendekat, ia mrentangkan badannya di atas rel.

“Seketika, tubuhnya tergilas kereta dan meninggal dunia. Hasil penyelidikan, yang bersangkutan sempat terseret hingga kurang lebih 100 meter,” kata Kasubbag Humas Polres Kebumen, Iptu Sugiyanto.

Peristiwa ini menjadi tontonan warga sekitar. Warga berkerumun menyaksikan jenazah korban.

Polisi semula kesulitan mengidentifikasi WA karena tubuhnya hancur. Sementara polisi tidak menemukan kartu identitas di pakaian korban.

“Di sekitar TKP, kami mengamankan kendaraan sepeda motor bebek yang sebelumnya dikendarai oleh yang bersangkutan,” jelasnya.

Identitas WA terungkap setelah tim INAFIS Polres Kebumen mengidentifikasi melalui sidik jarinya dengan alat digital MAMBIS. Alat ini terhubung dengan data kependudukan. Jenazah WA kemudian dibawa ke RS Dr Sudirman Kebumen.

Tinggalkan Balasan