Tembok Rumah di Karanggayam Kebumen Jebol Diterjang Longsor

Peristiwa22 Dilihat

PURWOKERTOKITA.COM, KEBUMEN – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Karanggayam, Kabupaten Kebumen, pada Selasa sore, 21 Oktober 2025, mengakibatkan sebuah tebing di Dukuh Sipanjang, Desa Selogiri, longsor dan menimpa rumah warga. Akibatnya, tembok bagian belakang rumah jebol dan sebagian material tanah masuk ke dalam bangunan.

Peristiwa itu dialami Kukuh Al Hidayah (24) warga Dukuh Sipanjang RT 005 RW 003, Desa Selogiri. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp10 juta.

Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri, melalui Wakapolres Kompol Faris Budiman menjelaskan, longsor dipicu hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak pukul 14.00 hingga 17.30 WIB. Saat itu, korban yang tengah berada di rumah mendengar suara gemuruh keras dari belakang rumah.

“Begitu dicek, ternyata tebing di belakang rumah longsor dan menjebol dinding berukuran 4×3 meter. Tanah langsung masuk ke bagian dapur dan ruang belakang,” ujar Kompol Faris Budiman, Kamis 23 Oktober 2025.

Korban bersama keluarganya segera menyelamatkan diri dan meminta bantuan warga sekitar. Salah satu saksi, Teguh Kurniawan, yang rumahnya bersebelahan dengan korban, turut membantu proses evakuasi awal sebelum petugas datang.

Mengetahui laporan tersebut, petugas dari Polsek Karanggayam segera mendatangi lokasi kejadian. Dalam penanganan awal, polisi melakukan pendataan, memeriksa kondisi rumah, mencatat keterangan saksi, serta berkoordinasi dengan pemerintah desa dan BPBD Kebumen.

Selain Kapolsek Karanggayam Ipda Samun, sejumlah personel turut diterjunkan, di antaranya Aiptu Dwi Hariyantho, Aiptu Hari Cahyono, Aipda Warsono, dan Bripka Wahyudi. Mereka bersama warga bergotong royong membersihkan material longsoran dan mengevakuasi barang-barang milik korban ke tempat aman.

Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri melalui Wakapolres Kompol Faris Budiman mengimbau masyarakat di wilayah perbukitan agar meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem.

“Curah hujan masih tinggi, potensi longsor bisa terjadi sewaktu-waktu. Kami minta warga yang tinggal di lereng atau tepi tebing untuk segera melapor jika ada tanda-tanda pergerakan tanah,” imbuh Kompol Faris Budiman.

Polres Kebumen mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap bencana hidrometeorologi selama musim penghujan, terutama di wilayah rawan longsor seperti Karanggayam, Karangsambung, Sempor, hingga Alian.

Tinggalkan Balasan