Bayu Dwi Cahyono Kepala SMP UMP

Teguhkan visi sekolah unggul dan islami

Peristiwa191 Dilihat

PURWOKERTOKITA.COM, BANYUMAS – Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Assoc Prof Jebul Suroso melantik Bayu Dwi Cahyono SPdI MPd menjadi Kepala Sekolah SMP UMP periode 2023-2025, Rabu (21/6/2023).

Kepala sekolah SMP UMP, Bayu Dwi Cahyono dalam sambutannya menyampaikan terim kasih telah mempercayai SMP UMP untuk mendidik dan mempersiapkan generasi bangsa yang islami, unggul, dan berwawasan global.

“Dengan semangat yang kami miliki, alhamdulillah di awal pembukaan SMP UMP kita telah memiliki 25 murid yang telah teregistrasi dari total 35 pendaftar sementara, dan kami yakin kedepannya akan terus bertambah hingga SMP UMP akan terus berkembang dan Berjaya,” katanya.

Lebih lanjut Bayu mengatakan SMP UMP siap mencetak generasi islami yang mampu menghadapi tantangan zaman dengan beberapa program unggulan.

“SMP UMP dengan visi islami, unggul dan berwawasan global adalah pilihan yang tepat untuk proses pendidikan putra putri kita bersama dengan 3 program unggulan, tahfiz, bilingual, dan sains,” ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Drs Joko Wiyono MSi dalam sambutannya menyampaikan guru yang mempunyai kompetensi akan menghasilkan siswa yang berkompeten baik di akademik maupun non akademik.

“SMP UMP ini saya pastikan mempunyai keunggulan kompetensi, kompetensi guru-gurunya saya pastikan melalui seleksi yang ketat dan kompetitif, dan kalau gurunya mempunyai kompetensi yang bagus saya pastikan outputnya juga akan bagus,” katanya.

Lanjut ia berpesan untuk mengikuti lomba karena lomba lomba ini bisa menjadi representasi tentang keberhasilan dan sejauh mana sekolah tersebut diperhitungkan.

Sementara itu, Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso menyampaikan UMP tidak hanya berkiprah di perguruan tinggi saja, tetapi akan selalu mensupport Pendidikan dasar – menengah dengan harapan agar terjadi suatu kesinambungan.

“Semangat kami adalah Ketika kami berfikir human development index, secara teori dan data di Negara ini Pendidikan dasar-menengah masih perlu untuk disupport, maka UMP tidak berhenti di perguruan tinggi tetapi berkiprah pada Pendidikan dasar-menengah. Harapannya akan terjadi suatu kesinambungan proses pembelajaran dari Pendidikan dasar-menengah-sampai perguruan tinggi,” jelasnya.

Lanjut ia mengatakan untuk mewujudkan visi berwawasan global salah satunya memberikan pengalaman yang riil kepada siswa dengan berinteraksi langsung dengan mahasiswa asing.

“Dalam waktu dekat akan ada mahasiswa asing dari 10 negara yang akan datang ke UMP, saya berharap jadwal jadwal itu nanti akan dikoneksikan dengan SMP UMP sehingga paling tidak bisa ngobrol, bisa berinteraksi dengan mahasiswa asing. Ini adalah bentuk riil dari pada kita memaparkan pengalaman internasional kepada anak anak kita,” katanya.

Tinggalkan Balasan