Purwokertokita.com – Banjir bandang menyebabkan jembatan Sungai Cikawung di Desa Cibalung Kecamatan Cimanggu Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah ambrol, Rabu malam.
Akibatnya, akses warga tiga desa, Yakni Kutabima Karangsari, Cisalak dan Kutabima ke terganggu.
Warga setempat, Tarno mengatakan salah satu pondasi jembatan ambruk terbawa banjir. Hal ini menyebabkan badan jembatan patah.
“Pondasi terkikis lantaran bendungan di hilir jembatan juga hancur diterjang banjir,” katanya, Kamis (25/2).
Kata dia, warga terpaksa membuat jembatan darurat agar sepeda motor bisa lewat. Sedangkan mobil harus berputar ke jalur Cileumeuh.
“Kejadiannya kan hujan besar, terus pondasinya ini terkikis. Akhirnya jembatan ambruk, ketarik banjir,”
Selain itu, banjir bandang juga menyebabkan dua bangunan los pasar Cibalung yang terletak di bibir Sungai Cibalung juga ambruk karena pondasi ambrol terbawa banjir.
“Ini ke desa Cisalak, Kutabima, Kutasari. Ya bagi warga transportasi jadi terganggu, mobil nggak bisa lewat,” tambahnya.
Sementara, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) ESDM Eks Distrik Majenang, Darwoko menambahkan, pihaknya akan segera mengusulkan pembangunan jembatan agar transportasi warga tidak terganggu. Warga Cisalak dan Kutabima terpaksa memutar ke jalur alternatif saat akan menuju kota kecamatan.
Selain menyebabkan jembatan ambrol, banjir bandang juga menerjang ladang di Desa Panimbang. Lahan yang rata-rata ditanami palawija tersebut rusak terbawa banjir atau tertimpa lumpur
Data Badan Penanggungalan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, hujan deras yang terjadi Rabu siang hingga malam juga menyebabkan banjir merendam 10 hektar tanaman padi di Desa Mulyasari Kecamatan Majenang.