PURWOKERTOKITA.COM, BANJARNEGARA-
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendorong Rumah Sakit Islam (RSI) Banjarnegara menjadi rumah sakit covid. Ini perlu dilakukan jika kasus covid terus melonjak di Banjarnegara.
Jika ada rumah sakit khusus, pasien umum di rumah sakit itu bisa disebar ke rumah sakit lain di sekitarnya.
“Saya minta Kadinkes Banjarnegara untuk mempersiapkan rumah sakit khusus ini. Ini antisipasi jika ada lonjakan,” katanya
Setelah dari RSI, dia mengunjungi Balai Latihan Kerja (BLK) Klampok. Fasilitas milik Pemprov Jateng itu bisa dipersiapkan untuk pasien darurat covid di Banjarnegara.
Jika lonjakan kasus covid di Banjarnegara tinggi, gedung itu bisa dipinjamkan untuk menjadi rumah sakit darurat.
Dalam kunjungan singkat di RSI, Ganjar menanyakan kondisi tenaga kesehatan (nakes) yang terpapar covid . Disebutkan, nakes yang saat ini terkena covid sebanyak 16 orang, ditambah tenaga non nakes sekitar 50. Sebagian besar dari mereka sudah sembuh dan sudah aktivitas seperti biasa.
Direktur RSI Banjarnegara dr Agus Ujianto SpB mengaku RSI yang dipimpinnya siap menjadi rumah sakit khusus covid jika diperlukan.
Jika menjadi rumah sakit khusus covid, pelayanan penyakit lain akan tetap ada di rumah sakit itu.
“Jika tidak ada rumah sakit di Banjarnegara yang mau dan siap, maka kita harus siap dan mau. Harus ada rumah sikat yang menjadi rumah sakit yang standar,” katanya.(JAC)