Asyik, Sebentar Lagi Bandara Jenderal Soedirman Jadi Bandara Komersial

Bisnis, Peristiwa200 Dilihat
Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi disambut Bupati Purbalingga saat melakukan kunjungan ke Bandara Jenderal Besar Soedirman, Minggu (6/8).

Purwokertokita.com – Hari ini, Jumat (17/11), menjadi hari bersejarah bagi Kabupaten Purbalingga. Pasalnya, kesepahaman bersama tentang Pemanfaatan Barang Milik Negara dan Pengeleolaan Barang Milik Daerah di Kabupaten Purbalingga untuk Pengusahaan Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman telah ditandatangani.

Penandatangan ini dilakukan oleh Bupati Purbalingga Tasdi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin, Asisten Logistik KSAU Marsekal Muda TNI Yadi Husyadi, dan Direktur Utama  LPPNPI (Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia) atau Airnav Indonesia, Novie Riyanto.

Bupati Purbalingga, Tasdi, mengatakan, penandatanganan ini merupakan momentum bersejarah dan penting yang telah lama ditunggu warga Purbalingga dan kabupaten di sekitarnya.

“Kabupaten Purbalingga menjadi bagian dari pulau Jawa dan berada di sisi Jawa Tengah bagian barat selatan, jika naik pesawat dari Jakarta, harus ke Yogayakarta lebih dulu, jika naik kereta api juga butuh waktu yang lama. Jangan sampai untuk mencapai wilayah Purbalingga dari Jakarta, terasa lebih jauh daripada ke Papua,” ujar Tasdi.

Menurut Tasdi, Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman mulai digagas sejak tahun 2006 sejak masa kepemimpinan Bupati Triyono Budi Sasongko. Tasdi mengharapkan agar pembangunan fisik bandara Soedirman mulai dilaksanakan tanggal 18 Desember 2017, dan nantinya akan mulai digunakan satu tahun kemudian pada tanggal 18 Desember 2018.

“Tanggal 18 Desember merupakan hari jadi Kabupaten Purbalingga,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan, dengan ditandatanganinya kesepahaman bersama ini menggambarkan sinergi Indonesia yang baik. Menurutnya, soal pembangunan bandara Jenderal Soedirman, beberapa kali ditanyakan Presiden kepada Menteri Perhubungan. Dan akhirnya hari ini menjadi momentum sejarah yang telah lama ditunggu.

“Setelah penandatanganan kesepahaman ini, akan segera dituntaskan Detail Enginering Design (DED) serta disiapkan Perjanjian Kerjasamanya (PKS). PT Angkasa Pura II berkomitmen untuk mendukung aksesasibilitas di wilayah Jateng bagian barat selatan,” ungkapnya. (YS)

Tinggalkan Balasan