Tanah Longsor di Majenang, Tim SAR Gabungan Temukan Dua Jenazah

Sebanyak 10 Orang Masih Dalam Pencarian

Peristiwa27 Dilihat

CILACAP, PURWOKERTOKITA.COM – Tim SAR gabungan menemukan dua jenazah korban bencana tanah longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap, Minggu (16/11/2025). Bencana yang terjadi pada Kamis, 13 November 2025 ini menimpa 46 orang dengan rincian 23 selamat, 13 meninggal dunia dan 10 masih dalam pencarian.

Pada hari ke-empat operasi, tim SAR gabungan berhasil menemukan dua korban jiwa serta dua bagian tubuh yang diduga kuat merupakan bagian dari korban yang masih tertimbun.

Muhamad Abdullah, SAR Mission Coordinator (SMC) mengatakan penemuan pertama di Worksite A2 pukul 12.03 WIB atas nama Kasrinah (47). Kemudian penemuan kedua di Worksite A1 pukul 14.58 WIB atas nama Diah Ramadani (17) dan pukul 15.10 WIB ditemukan bagian tubuh jenazah lain. Sementara pukul 15.05 WIB ditemukan bagian tubuh lain di Worksite B1.

“Penemuan ini adalah hasil dari kerja keras dan sinergi seluruh unsur tim di lapangan. Meskipun medan cukup sulit dan kondisi cuaca tidak menentu,” tambahnya.

Tanah longsor yang menerjang Desa Cibeunying terjadi pukul 19.00 WIB setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut. Material longsoran menimbun beberapa rumah warga dan menyebabkan puluhan orang menjadi korban. Hingga hari ini, proses pencarian masih terus dilakukan oleh Tim SAR Gabungan.

Petugas dibagi ke dalam lima sektor (worksite) dengan fokus pencarian pada titik-titik yang diperkirakan terdapat korban tertimbun.

Pembagian sektor pencarian sebagai berikut:
1. Worksite A-1: 3 orang DP
2. Worksite A-2: 7 orang DP
3. Worksite A-3: 4 orang DP
4. Worksite B-1: 4 orang DP
5. Worksite B-2: 3 orang DP

“Proses pencarian dilakukan menggunakan alat berat, peralatan ekstrikasi, serta peralatan manual untuk menjangkau area yang sulit,” ungkap Priyo Prayudha Utama, On Scene Coordinator (OSC) dalam operasi SAR saat ini.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman menyampaikan terima kasih kepada Tim SAR Gabungan yang telah hadir dan membantu dalam pelaksanaan operasi SAR Bencana Alam Longsor di Majenang. Segala keperluan peralatan ataupun hal lain yang diperlukan dalam proses evakuasi dilaporkan ke Posko agar Pemerintah Kabupaten dapat memfasilitasi guna mempercepat proses pencarian.***

 

Tinggalkan Balasan