Pelajar Korban Tawuran Penuh Luka Sayat Terkapar di Purbalingga

Peristiwa492 Dilihat

PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – Polsek Purbalingga mengevakuasi seorang pelajar asal Kabupaten Banyumas yang diduga menjadi korban tawuran, Sabtu (11/1/2025) dini hari. Pelajar ini mengalami luka karena senjata tajam.

Pelajar tersebut ditemukan di wilayah Kelurahan Bojong, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga. Selanjutnya pelajar yang mengalami sejumlah luka tersebut dibawa ke rumah sakit.

Kapolsek Purbalingga, AKP Setiadi, mengungkapkan, pihaknya mendapat laporan peristiwa tawuran di wilayah Kelurahan Bojong, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga. Peristiwa tersebut terjadi sekira jam 03.45 WIB.

“Saat mendatangi lokasi, peristiwa tawuran sudah dibubarkan warga, namun ada satu orang yang tertinggal di lokasi tersebut,” kata Kapolsek.

Korban yang ditinggal kawanannya tersebut berinisial HP (15), seorang pelajar SMA asal Kabupaten Banyumas. Saat ditemukan dia mengalami sejumlah luka robek pada tangan, kaki dan punggung, kemudian dievakuasi ke rumah sakit.

“Kami bersama warga mengevakuasi pelajar tersebut ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan karena mengalami sejumlah luka,” ujar Setiadi.

Dari keterangan pelajar itu, sebelumnya dia bersama sejumlah teman yang lain berjumlah 20 orang asal Kabupaten Banyumas berkumpul di Bumi Perkemahan Kaliori, Kecamatan Kalibagor Kabupaten Banyumas. Mereka membawa 10 parang dan sejumlah potongan bambu berencana tawuran dengan kelompok lain.

“Selanjutnya mereka berkeliling menuju Kabupaten Purbalingga melalui jembatan Linggamas. Mereka berencana akan melakukan tawuran di Purbalingga,” kata Kapolsek.

Sampai di wilayah Kelurahan Bojong, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga kelompok asal Banyumas bertemu dengan kelompok lain. Karena kalah jumlah kemudian kelompok asal Banyumas kabur dari lokasi, sedangkan satu orang tertinggal dan menjadi sasaran amukan kelompok lainnya.

“Warga setempat yang mengetahui ada keramaian kemudian berdatangan dan berteriak-teriak hingga kelompok tersebut kemudian pergi meninggalkan satu orang yang kondisinya luka,” ucap dia.

Kapolsek menambahkan, korban saat ini masih menjalaninya perawatan di rumah sakit. Sedangkan kasusnya masih dalam penyelidikan untuk dapat mengungkap para pelakunya.***

Tinggalkan Balasan