PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – Usia Rahmat, warga Karangjambe Padamara, memang sudah menginjak 62 tahun. Namun semangat belajarnya belum padam. Ia beranikan diri belajar menyetir mobil di usianya yang sesenja itu.
Sayang kisah semangat belajar Rahmat yang menyala-nyala itu berakhir tragis. Mobil bak yang ia kendarai saat latihan nyungsep ke parit.
Pada Rabu (7/8/2024) siang, ia berlatih menyetir dengan pickup Mitsubishi yang legendaris. Ia menyusuri jalanan pinggir kota.
Setelah berjalan entah berapa kilometer, sampailah ia di ruas jalan Kutasari. Bertemulah dia dengan tikungan.
Perlahan Rahmat melambatkan laju kendaraannya. Setir bundar ia putar ke kanan. Namun maksud hati menginjak pedal rem, mahas pedal gas yang ia injak.
Jadilah mobil itu melaju dengan kencang secara spontan. Uhui… Mobilnya masuk ke dalam parit.
Meski tertimpa musibah, Rahmat masih dirahmati. Ia terluka, tapi selamat. Hanya mobilnya remuk di bagian depan karena menghantam dasar parit irigasi.
Polisi dari Polsek Kutasari merapat ke lokasi begitu mendapat laporan warga. Kapolsek Kutasari Iptu Heru Riyanto mengatakan ini kecelakaan tunggal, sehingga tak melibatkan kendaraan lain.
“Kendaraan tersebut keluar jalur hingga masuk ke saluran irigasi pinggir jalan sedalam kurang lebih lima meter,” jelasnya.
Polisi kemudian meminta penjelasan kronologi kepada Rahmat. Menurutnya, sebelum kejadian kendaraan melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan sedang. Kemudian di simpang jalan, kendaraan hendak berbelok ke utara.
“Pengemudi mengaku masih latihan mengendarai mobil, saat hendak berbelok justru menginjak pedal gas terlalu dalam hingga kendaraan ke luar jalur dan masuk ke saluran irigasi,” ungkapnya.
Menurut kapolsek, akibat kecelakaan tersebut korban mengalami sejumlah luka lecet di tangan serta kaki. Korban mendapatkan perawatan di klinik kesehatan terdekat.
Kapolsek menambahkan kasus kecelakaan lalu lintas tersebut kemudian ditangani Unit Gakkum Satlantas Polres Purbalingga. Kendaraan kemudian dievakuasi dari lokasi kejadian.***
