Gelar Rapid Test Massal di Pasar Induk Wonosobo, 50 Orang Diperiksa

Peristiwa188 Dilihat

Petugas kesehatan mengambil sampel untuk dites cepat di passr induk Wonosobo, Minggu (17/5)

Purwokertokita.com, Wonosobo – Pemerintah Kabupaten Wonosobo melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 menggelar Rapid Diagnostic Test (RDT) secara random atau acak kepada 50 warga di sejumlah pusat keramaian yang ada di seputar pasar Induk Wonosobo, Minggu (17/5/2020).

Juru Bicara Pemkab, dr Muhamad Riyatno di sela kegiatan menjelaskan  RDT atau juga kerap disebut dengan rapid test pada kesempatan tersebut baru mentargetkan 50 orang karena keterbatasan alat.

Karena keterbatasan alat, tes dilakukan secara selektif. Sejumlah orang yang dinilai memiliki potensi resiko seperti kasir, pegawai di jalur distribusi hingga para pedagang yang kerap berinteraksi dengan pembeli mendapat prioritas untuk menjalani tes.

Bagi yang hasilnya menunjukkan reaktif, Gugus Tugas COVID akan langsung menindaklanjuti dengan membawa yang bersangkutan ke rumah sakit untuk isolasi dan dilakukan tes swab.

Tes swab untuk memastikan yang bersangkutan positif COVID-19 atau sebaliknya.

Riyanto memgatakan, rapid test tidak bisa menjadi acuan diagnosa, namun menjadi alat screening awal yang efektif. Tes cepat digunakan sebagai langkah awal apabila ditemukan potensi risiko infeksi virus corona.

Sekda One Andang Wardoyo mengatakan rapid test di titik-titik keramaian seperti di seputaran pasar Induk akan menjadi dasar acuan bagi pemerintah untuk mengambil kebijakan lanjutan. Antara lain terkait aktivitas warga masyarakat di pasar.

“Kita semua tetap berharap, masyarakat mau berdisiplin untuk mengikuti SOP Pencegahan COVID-19 yakni dengan senantiasa menggunakan masker apabila keluar rumah, rajin cuci tangan memakai sabun, menghindari kerumunan, serta menjaga jarak aman antara satu sama lain (Physical Distancing),” kata dia.

Kabid Pencegahan Penyakit Menular Dinas Kesehatan, Dr Jaelan Sulat MKes menambahkan hasil dari RDT secara acak ini akan diolah di laboratorium kesehatan daerah.

“Pukul 16.00 WIB nanti keseluruhan hasil akan bisa keluar by name orang yang diperiksa hari ini,” ujar dia.(Rudal Afgani)

Tinggalkan Balasan