PURWOKERTOKITA.COM, CILACAP-Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Pramesti Griana Dewi memastikan, 497 santri di Pondok Pesantren (Ponpes) El Bayan, Desa Padangsari, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah sembuh dari Covid-19.
Menurut Pramesti, dari ratusan santri yang terpapar Covid-19 itu, ternyata sebagian besar tak bergejala alias OTG. Mereka dirawat di fasilitas karantina khusus yang dipersiapkan Satgas Penanganan Covid-19 bersama pihak pondok pesantren, yakni di MA El Bayan.
Adapun santri 16 santri bergejala, sesuai protokol kesehatan, dirawat di RS dengan fasilitas yang mememenuhi syarat, yakni RSUD Majenang dan RSU Duta Mulya. Ke-16 santri itu hanya bergejala ringan dan sedang, yakni kehilangan indra penciuman, demam, hingga batuk.
“Tiap hari mereka berolahraga, mengkonsumsi makanan bergizi, dan ada tambahan nutrisi, penambahan vitamin,” ujarnya.
Sebanyak 1.030 orang di lingkungan pesantren sebelumnya telah diswab. Mereka terdiri dari santri, pengasuh, keluarga pengasuh, serta ustaz dan keluarganya. Dari swab ini, sebanyak 497 orang terkonfirmasi Covid-19. Kabar baiknya, kini semua dinyatakan sembuh tanpa ada catatan gejala berat, maupun meninggal dunia.
“Diisolasi selama 10 hari. Sesuai panduan Kementerian Kesehatan, dan diperiksa oleh dokter penanggung jawab,” jelasnya.