Kejari Purbalingga Gelar Operasi Pasar, Sebagian Besar Obat Covid-19 di Apotek Kosong

Peristiwa216 Dilihat
Tim operasi pasar Kejari Purbalingga mengecek harga dan ketersediaan obat untuk pasien Covid-19 di sebuah apotek, Minggu (18/7/2021). /Foto: Dokumentasi Kejari Purbalingga

PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – Kejaksaan Negeri Purbalingga menggelar operasi pasar ke sejumlah apotek, Sabtu (18/7/2021). Operasi pasar ini untuk memantau harga eceran tertinggi dan ketersediaan obat untuk pasien Covid-19 di apotek-apotek di Purbalingga.

“Hari ini kami melakukan operasi pasar ke sejumlah apotek yang ada di Purbalingga, kami cek ketersediaan obat khususnya untuk Covid-19, harga jualnya serta ketersediaan oksigen di masing-masing apotek,” kata Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Purbalingga, Indra Gunawan.

Dari hasil operasi sebagian besar obat dalam kondisi kosong. Beberapa obat yang dicek antara lain:
1. Favipiravir 200 mg tablet stok 5 tablet (Kimia Farma)
2. Remdesevir 100 mg Injeksi stok kosong
3. Oseltamivir 75 mg Kapsul stok kosong
4. Intravenous Immunoglobin 5% 50 ml infus stok kosong
5. Intravenous Immunoglobin 10% 25 ml infus stok kosong
6. Intravenous Immunoglobin 10% 50 ml stok losong
7. Invermectin 12 mg tablet stok kosong
8. Tocilizumab 400 mg /20 ml infus stok kosong
9. Tocilizumab 80 mg /4 ml infus stok kosong
10. Azithromycin 500 mg tablet stok 177 butir (Apotik Kimia Farma dan Puji Farma)
11. Azithromycin 500 mg Infus stok kosong

Ada lima apotek yang dikunjungi tim Kejari Purbalingga. Lima apotek ini anatara lain apotek Puji Farma Jl A Yani No 83, apotek Kimia Farma Jl Mayjen Sungkono No 22, apotek K-24 Jl AW Sumarmo No 31, apotek As-Syifa Jl Ketuhu No 1, dan apotek Mandiri Jl DI Panjaitan No 117.

Tim menggelar operasi berdasarkan Surat Perintah Kepala Kejaksaan Negeri Purbalingga No Print-1025/M.3.23/Dsb.4/07/2021 tanggal 5 Juli 2021. Tim Kejari mengawali operasi dengan apel kesiapan dan pengarahan. Pukul 08.45 WIB, tim operasi mulai bergerak menuju ke apotek.

“Kami tetap dalam satu tim, tetap jaga prokes dan saya minta tetap humanis dalam melakukan operasi. Terima kasih tim dari Dinkes Kabupaten Purbalingga yang hadir membantu kegiatan kami,” ujar Indra.

 

Tinggalkan Balasan