PURWOKERTOKITA.COM, KEBUMEN – Seluruh korban longsor di di Dukuh Krajan RT 1 RW 2 Desa Kalijering Kecamatan Padureso Kebumen telah ditemukan dalam kondisi meninggal. Korban terkahir, Jemarun (48) berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan di hari keenam pencarian dalam keadaan meninggal dunia.
Jemarun ditemukan pada jarak sekitar 100 meter dari rumah korban, Minggu (14/2/2021) sekira pukul 09. 00 wib. Dua jenazah lain korban longsor ditemukan sebelumnya dalam kondisi meninggal dunia, yakni Tarsinah (60) dan Doniatun.
‘’Atas nama pemerintah Kabupaten Kebumen saya ucapkan banyak terimakasih kepada seluruh pihak yang turut membantu dalam proses pencarian korban tanah longsor ini,” ujar Wabup Kebumen Arif Sugiyanto.
Setelah ini, pihaknya menyiapkan relokasi 24 rumah terdampak longsor. Biaya relokasi nantinya akan didukung oleh Kementerian Sosial.
Menteri Sosial Tri Rismaharini, menurut dia, telah menyampaikan kesiapannya untuk membantu proses pembangunan relokasi rumah para korban.
“Untuk nominal anggaran tentu akan kita kordinasikan terlebih dahulu nanti.’’ imbuh Arif.
Wabup Arif mengimbau seluruh masyarakat di sekitar lokasi untuk selalu waspada dan berhati hati, mengingat kondisi curah hujan saat ini masih cukup tinggi.
Longsor di Desa Kalijering menimpa sedikitnya tujuh rumah warga dengan jumlah 6 keluarga yang terdiri dari 14 jiwa. Tiga orang hilang yakni Tarsinah, Doniatun, dan Jemarun yang belakangan ditemukan meninggal.
Berdasarkan laporan BPBD Kebumen, kerugian akibat tanah longsor sekitar Rp 1,22 miliar. Tujuh rumah yang mengalami kerusakan yaitu milik Gumun Mujiono, Sri Rejeki, Tarsinah, Mitro Utomo, Jemarun, Tri Mulyadi dan Kirwanto.
Korban selamat sementara mengungsi ke balai desa dan rumah warga yang tidak terdampak bencana. Bencana longsor ini pun menyita perhatian pemerintah pusat.
Kepedulian ditunjukkan Menteri Sosial Tri Rismaharini yang langsung meninjau lokasi longsor, Jumat (12/2/2021) kemarin. Selain memberikan bantuan kepada korban terdampak, Mensos Risma juga menghibur anak-anak. Ia juga berkomitmen membantu proses relokasi bagi warga yang terdampak bencana.