Purwokertokita.com – Pemerintah Kabupaten Purbalingga kini tengah membuat terobosan baru dalam pekerjaan revitalisasi trotoar di beberapa wilayah. Selain dilengkapi drainase, trotoar yang baru ditambah dengan gorong-gorong untuk fasilitas instalasi kabel dan perpipaan bawah tanah yang bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah.
Bupati Purbalingga, Tasdi mengatakan, fasilitas ini dapat mengurangi pengerukan aspal pinggir jalan yang biasa dilakukan sejumlah instansi seperti PT Telkom dan PDAM.
“Kita membangun fasilitas ini untuk menambah pendapatan daerah. Coba mulai dipikirkan bagaimana sistemnya, apa menggunakan sistem sewa atau retribusi daerah,” ujar Tasdi saat melakukan pemantauan pembuatan trotoar jalan Kampung Baru Bobotsari, Sabtu (12/8).
Selain di Bobotsari, penambahan fasilitas gorong-gorong instalasi bawah tanah juga dibangun pada pekerjaan revitalisasi trotoar jalan Jenderal Soedirman Barat dan jalan MT Haryono.
Bahkan penambahan gorong-gorong pada trotoar di dua ruas jalan tersebut tidak hanya satu gorong-gorong seperti di Bobotsari, namun ada dua gorong-gorong dengan pertimbangan fungsi pemanfaatan yang lebih banyak karena di daerah perkotaan.
“Kalau nanti sudah berjalan, selain menambah PAD juga dapat semakin memperindah lingkungan kota,” tambahnya.
