Purwokertokita.com – Memasuki musim penghujan, wilayah Banjarnegara Jawa Tengah kembali dilanda bencana longsor. Dari laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara pada Kamis (12/11), tercatat ada dua titik yang dilandan longsor.
Anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Banjarnegara, Andri Sulistyo mengemukakan kejadian longsor kali pertama terjadi di ruas jalan provinsi antara Kecamatan Wanayasa dan Kalibening, tepatnya di Desa Kasinoman. Sementara, bencana longsor yang kedua terjadi di Kecamatan Banjarnegara yang membuat dua rumah rusak.
Andri mengemukakan, tertutupnya ruas jalan provinsi terjadi sekitar pukul 12.15 WIB, karena adanya longsoran tebing yang sempat menutupi jalan sepanjang 10 meter. Akibatnya, jelas Andri, terjadi kemacetan kurang lebih dua jam. Akses jalan, akhirnya bisa dibuka pada pukul 15.00 WIB, saat ini jalan lancar dengan setengah bahu jalan bisa dilewati buka tutup.
“Ketinggian timbunan mencapai tiga meter. Namun, TRC BPBD, masyarakat, Polres, dan koramil gotong royong membersihkan tanah longsoran dengan peralatan seadanya. Sempat terjadi kemacetan karena ada satu truk yang tak bisa bergerak tepat bekas longsoran yang baru dibuka setengah jalan,” ucapnya, Kamis (12/11).
Selain itu, kata Andri, longsor juga terjadi sekitar pukul 14.00 WIB di Kelurahan Wangon Banjarnegara. “Ada dua rumah yang rusak parah akibat longsor tersebut,” jelasnya.
Longsor menimpa rumah Juwandi dan Slamet yang tinggal di RT 01/RW 08. Kerusakan di rumah milik Juwandi meliputi bagian dapur dan ruang tengah. Sedangkan, rumah Slamet kerusakan terjadi pada bagian dapur. “Saat ini, warga dan TRC BPBD Banjarnegara sudah membersihkan puing-puing bangunan,” ucapnya.
Sumber BPBD Banjarnegara