(Humas Purbalingga/Purwokertokita.com)
Purwokertokita.com – Pembangunan Jalur Lintas Selatan Selatan (JLSS) Jawa di Cilacap, Jawa Tengah bakal dimulai tahun ini. Jalur ini diproyeksikan menjadi penghubung utama Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta hingga Jawa Barat di bagian selatan pulau jawa.
“Pembebasan tanah sudah. Mulai dibangun tahun ini,” kata Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji.
Tatto mengatakan sudah hampir merampungkan seluruh pembayaran pembebasan tanah. Kalaupun ada yang belum, pembayaran tanah akan dilakukan tahun ini. Kata dia, jumlahnya pun sudah tidak signifikan.
“Pembebasan tanah, nanti tahun ini dan 2017 pembangunannya. Tahun 2018 peresmiannya. Tanahnya sudah ada apanya ada, cuma tinggal dibangun saja,” ujarnya.
Sambil merampungkan pembebasan tanah, pembangunan bakal dimulai tahun ini dan ditargetkan selesai pada tahun 2018. Ia beralasan pembebasan tanah sisa baru dilakukan tahun ini lantaran dana pembebasan tanah dianggarkan bertahap.
“Nah, membangun ini kan perlu juga perhitungan matang. Sudah mulai sekarang (pembangunannya), harus sudah jadi tahun 2018 harus sudah selesai,” tegasnya.
Sebelumnya, Ketua Komisi A DPRD Cilacap, mengatakan pemerintah mengalokasikan anggaran ganti rugi pembebasan tanah sisa sebesar Rp 39,679 miliar dan pembangunan fisik sebesar Rp 55 miliar.
Dana pembebasan tanah bersumber dari APBN 2016 sebesar 23 miliar dan Rp 16,679 miliar APBD Cilacap. Sedangkan anggaran pembangunan murni dari APBN 2016. Dia memperkirakan
