Pesan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah untuk Para Yatim: Jangan Jadi Generasi Peminta-minta

Peristiwa739 Dilihat

PURWOKERTOKITA.COM, BANYUMAS – Persyarikatan Muhammadiyah mengajarkan pentingnya memelihara anak yatim sebagaimana anjuran Rasulullah Muhammad SAW. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Prof Dr Abdul Mu’ti, menegaskan Muhammadiyah selama ini melakukan aksi nyata melalui pendidikan dan pemberdayaan anak yatim untuk menghindari stigma negatif sebagai generasi peminta-minta.

Hal ini ia sampaikan pada rangkaian kegiatan Jambore MCC LKSA ke-3 Panti Asuhan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah se-Jawa Tengah di Bumi Perkemahan Wana Wisata Palawi Baturraden, Banyumas, Selasa (25/6/2024). Hadir pada kegiatan ini pengelola panti asuhan se-Jawa Tengah.

“Kita harus membangun semangat dan tekad dalam diri anak-anak yatim bahwa mereka memiliki potensi besar dan masa depan yang cerah. Menjadi anak yatim tidak boleh menjadi alasan untuk menjadi generasi peminta-minta. Kita harus memberikan mereka pendidikan dan keterampilan yang memadai agar mereka bisa mandiri dan sukses,” kata Prof Mu’ti.

Ia menambahkan, jambore ini dirancang untuk memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak panti asuhan.

“Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi ajang untuk mengasah keterampilan, memperluas wawasan, dan menanamkan nilai-nilai positif dalam diri anak-anak,” ujarnya.

Ketua PDM Banyumas, M Djohar AS MPd, juga menekankan pentingnya kegiatan ini dalam membangun karakter anak-anak.

“Dengan adanya jambore ini, kami ingin anak-anak merasakan kebersamaan, belajar mandiri, dan menjadi pribadi yang tangguh,” katanya.

Terpisah, Rektor UMP, Assoc. Prof. Dr. Jebul Suroso, mengungkapkan dukungannya terhadap kegiatan ini.

“Anak-anak panti asuhan adalah bagian penting dari masa depan bangsa. Kita harus memberikan mereka dukungan penuh dan bimbingan yang tepat agar mereka bisa meraih cita-cita mereka,” katanya.

Tinggalkan Balasan