Purwokertokita.com – Kesebelasan Persibangga (Purbalingga) harus memetik kemenangan saat menghadapi PSCS (Cilacap), dalam laga lanjutan Turnamen Piala Bupati Purbalingga, di Stadion Goentoer Darjono, Kamis (7/4) sore. Raihan tiga angka tersebut sangat berguna untuk menjaga asa tim berjuluk Laskar Jenderal Soedirman tersebut untuk bisa menjadi kampiun.
Pelatih Persibangga, Suimin Dihardja mengatakan timnya memang tidak punya pilihan lain. Dengan dua laga tersisa, dan telah menelan kekalahan 0-1 atas Persak (Kebumen) di laga perdana, anak asuhannya harus meraih kemenangan untuk bisa menjadi yang terbaik. “Tidak ada pilihan. Kita harus menang. Jika seri apalagi kalah, maka peluang kita untuk juara menjadi pupus,” kata mantan arsitek PSMS (Medan) tersebut.
Untuk itu dalam latihan kemarin, dia terus memompa fighting spirt pemain. Dia juga memantapkan kerjasama dan juga penyelesaian akhir. Mengenai komposisi pemain yang akan diturunkan saat meghadapi PSCS, dia enggan membeberkannya. “Komposisi pemain akan saya umumkan di menit menit akhir jelang kick off. Pemain yang fit dan siap yang akan saya mainkan,” ujarnya.
Mengenai kekuatan calon lawannya, Suimin mengatakan PSCS adalah tim kaya pengalaman. Para pemain yang memperkuat Laskar Nusakambangan merupakan pemain yang ditempa dalam kompetisi divisi utama. Menurutnya target tiga angka bukan hal yang mudah. “Namun kami punya keuntungan, karena bermain di kandang sendiri,” tuturnya.
Sementara itu pelatih PSCS, Aris Budi memilih santai menjelang laga melawan Persibangga. Menurutnya timnya masih mencari komposisi dan kerangka tim. Dia menjadikan turnamen tersebut tersebut untuk mematangkan tim.
