Purwokertokita.com, Banjarnegara – Kasus Covid-19 di Kabupaten Banjarnegara bertambah 17 orang pada Rabu (22/7). Mereka di antaranya Aparatur Sipil Negara (ASN) dan dari pondok pesantren. Semua berasal dari Keacmatan Kota Banjarnegara.
Penambahan 17 pasien baru menambah jumlah pasien Covid-19 menjadi 88 orang. Dari 88 ini, 68 di antaranya sembuh, dua meninggal dunia dan 22 dalam perawatan.
“Rapid dengan hasil reaktif lima orang, sekarang sedang menunggu swab,” kata Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono.
Penambahan jumlah pasien Covid-19 ini tak mengubah rencana pemerintah daerah membuka objek wisata pada tanggal 1 Agustus mendatang.
“Tetap buka dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujar dia.
Selain mengumumkan hasil swab yang positif, Budhi juga menyebut tiga hasil swab menunjukkan hasil negatif. Mereka kini telah dipulangkan.
Ada juga yang dinyatakan reaktif rapid test sebanyak tiga orang. Mereka kini dikarantina sambil menunggu hasil tes swab. Petugas medis juga menelusuri kontak erat dan keluarga yang bersangkutan.
“Dengan masih terjadi penambahan kasus positif menujukkan kasus Covid-19 masih terjadi. Kemungkinan masih ada yang tidak disiplin menerapkan adaptasi kebiasaan baru,” ujar Budhi.
Ia mengajak semua masyarakat Banjarnegara menerapkan adaptasi kebiasanan baru, menjaga jarak, menghindari kerumunan, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan jangan batuk, bersin dan membuang ludah sembarangan.(rad)