Purwokertokita.com – Banyumas Extravaganza yang telah menjadi event wisata tahunan Kabupaten Banyumas kembali digelar pada 13 Agustus mendatang. Kali ini, tema utama yang diangkat adalah “Topeng Kinclong”.
Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Suwondo Geni mengatakan, Topeng Kinclong merupakan gambaran atau bisa diartikan sebagai harapan agar dunia pariwisata Banyumas makin bersinar dan makin cantik.
Meski mengangkat tema Topeng Kinclong, Suwondo menyampaikan, panitia tidak mewajibkan peserta untuk memakai topeng. Aksesori tersebut hanya sebagai pelengkap untuk penampilan setiap kelompok.
“Tidak wajib memakai topeng, peserta boleh memakai topeng, tapi yang bentuknya menarik perhatian,” katanya, Senin (7/8).
Pada gelaran Banyumas Extravaganza tahun ini, peserta dibagi dalam tiga kategori. Kategori A untuk pelajar SMP, SMA, dan perguruan tinggi, kategori B perwakilan kecamatan, sedangkan kategori C berisi peserta dari umum, swasta, perbankan, maupun organisasi masyarakat.
”Peserta yang ikut diperkirakan mencapai 70 kelompok. Perwakilan dari kecamatan ditampilkan lagi. Mereka akan membawakan unsur seni dan budaya. Kalau ada wayang orang, ebeg ya ditampilkan,” pungkasnya.
