Dihantam Ombak Ganas Pantai Karangbolong, Pencari Kerang di Kebumen Lenyap Terseret Arus Laut

Peristiwa370 Dilihat

PURWOKERTOKITA.COM, KEBUMEN – Pantai laut selatan kembali memakan korban jiwa. Kali ini menimpa seorang pemuda pencari kerang hijau yang sedang mencari nafkah di Pantai Karangbolong, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Rabu 10 Januari 2024.

Musibah menimpa pemuda berinisial SA, warga Desa Karangbolong, Kecamatan Buayan, Kebumen. Tim SAR masih mencari keberadaan SA yang terbawa arus laut Karangbolong, Rabu 10 Januari 2024.

Pria 24 tahun itu dilaporkan hilang tersapu ombak saat mencari kerang hijau di atas batu karang, timur Gowa Lawet, masuk Pantai Desa Karangbolong, sekitar pukul 10.40 WIB.

Baca juga: Tes Urine Mendadak Bikin Pemandu Lagu dan Pengunjung Kafe Karaoke di Kebumen Kalangkabut

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Kasi Humas Polres AKP Heru Sanyoto, sampai saat ini pencarian korban masih terus dilakukan.

“Sejak pertama dilaporkan hilang, kita bersama-sama melakukan pencarian. Baik dari Polsek Buayan, Koramil, BPBD, Tim Sar Gabungan, serta relawan, bersama-sama melakukan pencarian korban,” kata AKP Heru.

Selanjutnya Kapolsek Buayan, AKP Kasimin mengungkapkan, peristiwa nahas bermula saat korban bersama Ahmad Saiful tengah mencari kerang hijau dan rumput laut di atas batu karang.

Lalu saat kejadian, keduanya terhempas ombak dari arah samping kanan, yang menyebabkan korban jatuh ke laut.

“Saat korban terjatuh, temannya sempat berusaha menolong. Namun tidak berhasil,” ujar AKP Kasimin.

Baca juga:29 Warga Kebumen di Puring Keracunan Siomay, Polisi Turun Tangan

Mengetahui temannya terbawa arus ombak, lalu Ahmad Saiful meminta bantuan. Tak lama kemudian datang seorang pemancing ikan mencoba ikut mencari, namun korban telah hilang dari pandangan.

Menurut AKP Kasimin, saat ini ombak di sekitar Pantai Karangbolong memang sedang tinggi. Ia pun berpesan kepada seluruh masyarakat yang hendak pergi ke pantai agar lebih waspada.

Sehari sebelumnya, kecelakaan air juga menimpa HB, bocah 9 tahun warga Desa Pondokgebangsari, Kecamatan Kuwarasan, Kebumen.

Korban dilaporkan meninggal dunia terbawa arus Sungai Karangmalang, Desa Pondokgebangsari, saat mandi di sungai tersebut. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit, namun nyawanya tak tertolong.

Awalnya, HB mandi di sungai bersama temannya. Namun, keceriaan bocah ini berubah petaka lantaran ia tidak bisa berenang sehingga terbawa arus.***

Tinggalkan Balasan