Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Polresta Banyumas Cek Prokes di Objek Wisata Baturraden

Peristiwa208 Dilihat
Kasat Binmas dan Sabhara Polresta Banyumas mengecek sara prasarana prokes di objek wisata, Sabtu (8/5/2021). /Foto: Humas Polresta Banyumas

PURWOKERTOKITA.COM, BANYUMAS – Objek wisata menjadi satu di antara pusat keramaian pada libur akhir pekan. Hal ini perlu diwaspadai agar keramaian di objek wisata tidak memicu kluster baru Covid-19 di Kabupaten Banyumas.  Terlebih, piknik menjadi kebiasaan warga pada libur hari raya Idul Fitri yang akan tiba dalam hitungan hari.

 

Untuk mengantisipasi hal ini, Polresta Banyumas menerjunkan tim untuk memastikan objek wisata di Banyumas menerapkan protokol kesehatan. Pada Sabtu (8/5/2021), Kasat Binmas Kompol Wahyono dan Kasat Sabhara Kompol Aldino meriksaan sarana protokol kesehatan dan penerapan protokol kesehatan di sejumlah objek wisata.

 

Pemeriksaan protokol kesehatan dalam rangkaian kegiatan Operasi Ketupat Candi 2021 ini juga diikuti Kepala BPBD Banyumas.

 

Kapolresta Banyumas Kombes Pol M. Firman L. Hakim melalui Kasat Binmas menyampaikan tim memeriksa protokol kesehatan di objek wisata yang ada di Baturaden, di antaranya lokawisata Baturaden, wisata Palawi, Telaga Sunyi, dan The Village.

 

“Disamping pemantauan penerapan prokes di objek wisata, tim juga melakukan pemantauan wisatawan, pengecekan sarana prokes dan juga memberikan imbauan tentang prokes. Hal ini untuk mengantisipasi adanya lonjakan masyarakat yang terpapar Covid-19 di masa liburan Idul Fitri 2021,” kata dia.

 

Saat ini lokawista Baturaden dengan kapasitas 15 ribu pengunjung masuk dalam zona kuning. The Village yang memiliki kapasitas seribu pengunjung masuk dalam zona oranye. Sedangkan wisata Palawi masuk zona hijau dengan kapasitas seribu pengunjung.

 

Dari hasil pantauan, pengunjung yang datang saat ini masih landau. Seluruh objek wisata yang diperiksa mempunyai sarana tempat cuci tangan dan poster imbauan ketaatan protokol kesehatan.

 

“Diharapkan kesadaran pengunjung dalam mematuhi protokol kesehatan dapat meningkat sehingga nantinya mereka dapat berwisata dengan aman, nyaman dan tanpa ada bahaya tertular Covid-19,” ujar dia.

Tinggalkan Balasan