Jumlah Napi Lampaui Kapasitas, Begini Penerapan Protokol Kesehatan di Rutan Purbalingga

Peristiwa182 Dilihat
Plt Kepala Rutan Purbalingga, Bluri Wijaksono (dua kiri), didampingi petugas Polsek dan Koramil Purbalingga menunjukkan barang hasil razia di sel warga binaan, Selasa malam (6/4/2021)./Foto: Rudolf

PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – Jumlah warga binaan rumah tahanan (Rutan) Purbalingga saat ini melampaui kapasitas ruang tahanan. Dari kapasitas 94 orang, Rutan Purbalingga dihuni 182 orang napi.

Plt Kepala Rutan Purbalingga, Bluri Wijaksono, mengatakan, meskipun melebihi kapasitas, namun kondisi warga binaan masih layak. Sebab, menurutnya bangunan rutan yang tinggi dengan banyak ventilasi memungkinkan sirkulasi udara mengalir leluasa.

“Karena bentuk ruangan besar ventilasi banyak udara keluar masuknya bagus, sudah over tetapi secara umum masih layak masih normal,” ujar dia, Selasa malam (6/4/2021).

Di masa pandemi Covid-19, kelebihan kapasitas ini tentu rentan terhadap paparan virus jika tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan. Karena itu, Rutan Purbalingga menerapkan sejumlah kebijakan untuk mencegah transmisi di antara warga binaan maupun petugas rutan.

Rutan menyediakan fasilitas cuci tangan lebih banyak dan sabun sebagai bagian dari protokol kesehatan. Selain itu, pengunjung tidak diperkenankan bertatap muka secara langsung.

“Kujungan sejak Covid-19 tidak normal, tidak bisa bertatap muka langusng, hanya titip barang di depan saja. Jadi kemungkinan kontak dengan orang luar selain petugas atau secara berkepentingan kedinasan terminimalisir,” kata dia.

Seagai solusinya, Rutan Purbalingga menyediakan layanan video telekonferensi. Pengunjung dan warga binaan bisa berkomunikasi meskipun tidak bertatap muka secara langsung.

“Untuk sidang kami juga sediakan fasilitas agar bisasidang secara online,” ucapnya usai razia serentak aparat keamanan gabungan.

Tinggalkan Balasan