Salah satu pemilik penggilingan daging ‘Bu Tinuk’, Erman menjelaskan, ada sebagian penggilingan juga sudah buka dari pagi sampai malam dan puncaknya pada hari Jumat.
“Di kios Bu Temon sudah buka di hari raya Idul Adha ini sejak pagi jam 2 dini hari, untuk mempersiapkan melayani pelanggan dan jam 3 sudah ada pelanggan yang datang untuk menggilingkan daging,” kata Setiono.
Ia menyampaikan, moment Idul Adha banyak masyarakat menggiling daging untuk di buat bakso sehingga cukup ramai di kios pasar segamas ini. Kebanyakan dari kalangan para ibu rumah tangga yang ingin membuat bakso sendiri.
“Untuk bumbu adonan bakso, bawang putih bisa setengah kwintal, pati bakso habis nyampe 5 – 6 kwintal , bawang goreng bisa sampai setengah kwintal juga dan kalau untuk giling daging kurang lebih ada 1 ton hingga siang nanti,” ungkap Setiono pedagang bakso asal Kelurahan Wirasana ini.
Tak luput dari pantauan ada juga juru parkir Samsul dan Tofik yang ditemui di lokasi, sejak pukul 5 pagi sudah mangkal.
“Hari Idul Adha tahun ini mendapat penghasilan lebih dibanding hari-hari biasa,” ungkapnya.***