PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – Sebanyak 60 santri di MTs Minhajut Tholabah mengikuti penilaian mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam bentuk pementasan teater pada hari Senin ( 16/12/2024 ) di Aula Gedung B Mts Minhajut Tholabah.
Menurut guru pengampu mapel Bahasa Indonesia, Dwi Pebriantoro SPd, penilaian ini bukan hanya sekedar penilaian, tetapi untuk membentuk karakter agar para santi MTs Minhajut Tholabah bisa lebih terbentuk karakternya dengan pementasan teater ini.
“Biasanya kalau penilain mapel darama hanya disajikan di depan kelas tanpa menggunakan properti apapun. Tetapi kami dari Tim bahasa Indonesia mencoba memberikan pengalaman baru terhadap anak dengan menggelar penilaian dengan dilengkapi settingan, bahkan sampai lighting layakya anak teater mau pentas,” katanya.
Ia menjelaskan, proses yang para santri lakukan yaitu sekitar dua bulan. Mulai dari pembuatan naskah, casting pemaian, serta pembentukan tim produksi. Hal ini dilakukan supaya para santri juga lebih memahami tentang proses persiapan produksi yang benar.
Walupun belum bisa semaksimal seperti anak SMA bahkan mahasiswa, Dwi juga berharap acara teater ini bisa digelar tiap tahun di MTs Minhajut Tholabah dan bisa mengundang penonton dari luar MTs untuk bisa ikut mengapresiasi.
