Menyambut Vaksinasi dengan Riang Gembira

Peristiwa350 Dilihat
Warga Purbalingga menjalani skrining sebelum vaksinasi massal di GOR Goentoer Darjono, Sabtu (26/6/2021). /Foto: Rudolf

PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – Fransiska Natalia (26) datang ke Gedung Olah Raga (GOR) Goentoer Darjono, Sabtu pagi (26/6/2021). Hari itu, GOR menjadi tempat vaksinasi massal sebagai bagian program sejuta vaksin sehari.

Layaknya merayakan hari besar, Fransiska dan adiknya diantar kedua orangtuanya yang telah lebih dulu mendapat vaksin. Keluarga ini menyambut vaksinasi dengan riang gembira.

“Karena kesehatan mahal harganya,” kata warga Kecamatan Padamara ini.

Fransiska mengantre bersama ratusan warga yang lain. Ia rela mengantre berjam-jam asal bisa mendapat vaksin.

“Saya percaya vaksin untuk kekebalan tubuh, berjaga-jaga sedia payung sebelum hujan. Kita harus jaga kondisi kita, karena kalau bukan kita siapa lagi. Saran saya tidak usah takut vaksin karena vaksin tidak sakit,” ujar dia.

Antrean warga mengular sejak pukul 06.00 WIB. Padahal, vaksinasi baru dimulai pukul 08.00 WIB.

Peserta vaksinasi hari itu sejatinya menyasar warga yang telah didata Polsek Kota Purbalingga, buruh pabrik dan karyawan perkantoran. Namun warga yang tak terdaftar turut membanjiri antrean vaksinasi massal.

Wakapolres Purbalingga, Kompol Sopanah, mengatakan, Polres Purbalingga menyediakan 700 dosis vaksin. Sesuai rencana, dosis sejumlah ini antara lain untuk warga yang telah didata Polsek Kota sebanyak 290 orang, buruh pabrik 250 orang, karyawan perbankan 22 orang, dan sisanya untuk mereka yang di luar daftar.

“Untuk tertib sangat luar biasa, mengatur agar jaga jarak itu sulit sekali,” ujar Sopanah ketika ditemui di sela-sela vaksinasi.

Petugas jaga berjibaku menertibkan antrean warga agar sesuai protokol kesehatan. Sebab, antusiasme warga mengikuti vaksinasi terbilang tinggi.

“Melihat antusiasme masyakat, ini menandakan masyakat menyadari vaksinasi penting untuk kesehatan,” tuturnya.

Jika ada warga yang tidak mendapat vaksin, petugas akan mendata dan akan diberikan jika ada vaksinasi tahap berikutnya.

“Kami juga akan lihat, jika ada peserta yang terdaftar tapi tidak memungkinkan untuk divaksin karena satu atau lain hal, akan kami berikan untuk warga yang datang,” ucapnya.

Vaksinasi ini merupakan dosis pertama. Ada 4 ribu dosis vaksin yang serentak diberikan kepada warga Purbalingga di 18 kecamatan. Dosis kedua akan kembali diberikan pada Juli mendatang.

Tinggalkan Balasan