PURWOKERTOKITA.COM, PURBALINGGA – RSUD Goeteng Taroenadibrata kembali membuka ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Selasa malam (6/7/2021). Sebelumnya, manajemen rumah sakit mengumumkan menutup IGD karena penuh pasien Covid-19, bahkan sampai mengantre, Selasa pukul 09.00 WIB.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga sekaligus Plt Direktur RSUD Goeteng mengatakan sebanyak 11 pasien telah dipindah ke bangsal dari IGD. Pemindahan pasien ini membuat ruang IGD kembali bisa menampung pasien yang sudah mengantre.
“Berarti 11 pasien sudah sembuh atau lebih ringan sehingga bisa ditransfer ke eks SMP 3 atau isoman. Masih ada empat pasien di IGD dalam ruang pengawasan, dalam ruang yang bersekat,” kata dia.
Ada 21 pasien isolasi Covid-19 di Ruang Anggrek. Sementara di ICU ada lima orang.
“Insya Allah sore ini proses transfer bisa maksimal dari IGD,” ujar dia.
Jika tak ada kendala, IGD akan kembali dibuka pukul 21.30 WIB. Dari informasi yang diterima, patugas kebersihan mulai membersihkan ruang IGD agar siap menerima pasien baru lagi.
Terkait pasokan oksigen, Hanung mengatakan RSUD Goeteng mendapat 7 ton oksigen yang diperkirakan cukup untuk lima hingga tujuh hari ke depan. Sementara di Panti Nugroho mendapat stok 45 tabung.
